inimedan.com-Medan.

Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting peduli terhadap jurnalis khususnya bertugas di lembaga legislatif Provinsi Sumatera Utara yang terdampak PPKM dengan berbagi tali asih berupa sembako dan vitamin.
Pemberian tali asih tersebut diserahkan Drs Baskami Ginting secara langsung kepada jurnalis/wartawan, Senin (9/8/2021) di gedung wakil rakyat Jalaan Imam Bonjol Medan.
Baskami Ginting mengatakan, pembagian paket sembako ini diberikan kepada warga masyarakat yang terdampak PPKM Covid-19, karena sebelumnya paket sembako sudah diberikan kepada warga di Kota Medan.
“Wartawan juga bagian dari warga masyarakat yang terdampak PPKM dalam menjalankan tugasnya setiap hari tanpa mengenal waktu, sehingga beresiko tinggi dibanding warga masyarakat biasa yang lebih banyak berada di rumah,”ujarnya.
Politisi dari PDI Perjuangan ini mengatakan, pihaknya sangat peduli terhadap wartawan yang benar-benar melaksanakan tugas secara baik dan benar, dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan 5 M dalam keseharian setiap bertugas, antara lain memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Ditengah pandemi covid-19 dan PPKM, tambah Baskami Ginting, para jurnalis tetap bertugas, meski situasi penuh resiko tinggi. Apalagi akhir-akhir ini banyak kejadian yang menimpa para wartawan, terkait dalam menjalankan tugasnya, seperti wartawan ditembak di Siantar, wartawan disiram air keras dan peristiwa lain yang mengancam jiwa wartawan.
“Kita sangat prihatin adanya kejadian-kejadian menimpa para jurnalis tersebut. Apapun latarbelakangnya, itu merupakan tindak kejahatan yang harus dihukum. Seharusnya para jurnalis yang menjalankan tugas dan fungsinya sesuai kode etik jurnalistiknya patut dihargai dan diberikan perhatian termasuk jamainan keamanan bagi insan pers,”katanya lagi
Baskami berharap para jurnalis tetap menjagaa kesehatan dan meenjaga imun tubuh dengan mengkonsumsi vitamin. “Selain dalam bentuk beras, minyak makan, mie instan, juga obat-obatan dalam bentuk vitamin diharapkan dapat membantu jurnalis yang ikut terdampak Covid-19 dan PPKM.*di#.