
Inimedan.com- Tapteng | Sebagai bentuk kepedulian Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Masinton Pasaribu, SH, MH terhadap berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat atas dampak yang dialami dari perusahaan perkebunan PT. Nauli SawIit, Bupati Tapteng menemui warga untuk mengurai permasalahan tersebut, pertemuan itu dilaksanakan di Aula Kantor Camat Sirandorung, Jumat (11/7/2025).
Bupati Tapteng Masinton Pasaribu, SH, MH mengatakan, kami (Pemkab) hadir disini untuk mengurai permasalahan yang terjadi antara masyarakat dengan PT. Nauli Sawit, sehingga bisa dicari jalan keluarnya.
“Kita tidak ingin masyarakat Tapteng ini hanya sebagai penonton saja, tetapi harus mendapatkan kontribusi dari perusahaan”, pungkasnya.
Dijelaskannya, bahwa sudah memanggil pihak PT. Nauli Sawit untuk menyampaikan keluhan masyarakat dan juga memastikan tentang Perizinan serta kontribusi kepedulian mereka terhadap masyarakat.
Dan mereka mengakui bahwa Plasma untuk perkebunan rakyat belum dilaksanakan oleh pihak mereka, sehingga kita dorong agar bisa dilaksanakan sebagai kepedulian mereka terhadap masyarakat Tapteng.
“Kita sangat senang ada yang mau berinvestasi di Tapteng ini. Tetapi harus memiliki tanggung jawab yang baik dalam hal perizinannya”.
Selain itu mereka harus peduli terhadap masyarakat dengan pemberian Corporate Social Responsibility (CSR), pemberian Plasma serta komitmen untuk menjaga lingkungan, pungkasnya.
Pada kesempatan itu salah satu perwakilan warga yang Terdampak PT. Nauli Sawit Parningotan Purba, warga SP3 Bajamas Kecamatan Sirandorung, menyampaikan banyak hal yang telah dialami masyarakat sejak berdirinya perusahaan PT. Nauli Sawit ini.
Dia mengungkapkan, terjadinya penyerobotan tanah masyarakat dan tidak adanya ganti rugi, penggajian karyawan tidak sesuai dengan UMR serta regulasi karyawan yang belum sesuai dengan peraturan perundang- undangan, ujarnya.
Dilanjutkannya, untuk itu kami berharap, dengan kedatangan Bapak Bupati Tapteng, bisa permasalahan ini terselesaikan.
“Harapan kami ada pada Bapak Bupati, karena permasalahan ini sudah lama tetapi belum ada jalan keluarnya”, ucapnya penuh harap.
Turut hadir dalam pertemuan itu oleh Mewakili Kapolres Tapteng, Kepala Kantor Pertanahan Nasional Kabupaten Tapteng, Kadis DPMMPPTSP, unsur pimpinan OPD Tapteng yakni Plt. Kadis Perhubungan, Plt. Kadis Kominfo, Kadis Lingkungan Hidup, Kepala Bappeda, Kadis PUPR diwakili Kabid Tata Ruang, Kadis Ketenagakerjaan, Plt. Kadis Pertanian, Plt. Kasat Pol PP, Kabag Prokopim Setdakab, Kabid Pendapatan dan Kabid Aset BPKPAD , Kabid Aset BPKPAD, Camat Manduamas, Camat Sirandorung, Kepala Desa/Lurah, Kapolsek Manduamas, dan masyarakat yang terdampak PT. Nauli Sawit. *Tetty#