Inimedan.com, Asahan
Ditengah wabah Virus COVID-19 atau yang lebih dikenal dengan virus Corona, siswa-siswi yang berpakaian seragam sekolah tingkat atas melakukan corat-coret pakaian dan konvoi sepeda motor di jalan seputaran pabrik benang, Sidomukti, Kota Kisaran Barat, Asahan, Rabu (1/4/2020).
Kegiatan pelajar tersebut sempat mengganggu kenyamanan pengguna jalan yang sedang melintas.
Salah seorang siswa yang berhasil dimintai keterangan, Hasibuan mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk mengakhiri masa putih abu-abu dan merayakan kelulusan dari sekolah.
Terkait wabah Corona, Hasibuan dan teman-temannya mengetahui bahaya penyebaran virus Covid-19 dari sekolah dan media online.
Namun, menurut Hasibuan, momen ini tidak dapat terulang lagi, pasca lulus dari sekolah tingkat atas. Atas dasar itu, ia dan teman-temannya berani melakukan konvoi dan corat-coret.
“Takut juga bang,Tapi macam mana lah bang, corat-coret ini kan sekali dalam seumur hidup,” ujarnya.
Saat dikonfirmasi, Humas Cabang Dinas Pendidikan Kisaran, Tengku Muhammad Husyairi mengatakan pasca menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kisaran telah melakukan sosialisasi terkait virus Corona ke SMK yang ada di Kabupaten Asahan, Rabu (1/4/2020).
Sosialisasi tersebut dilaksanakan Kantor Cabang Pendidikan Provinsi Sumatera Utara pasca siswa-siswi mengikuti UNBK, yang dimulai dari tanggal 16 – 19 Maret 2020.
“Tidak dibenarkan siswa-siswi tersebut untuk berkeliaran. Kami telah mensosialisasikan hal tersebut ke seluruh SMK se-Kabupaten Asahan,” terangnya.
“Kami juga mengharapkan peran serta semua pihak, baik itu dari pihak sekolah, orang tua dan masyarakat untuk dapat menertibkan siswa-siswi untuk langsung pulang ke rumah,” pungkasnya. (DS)
