
Inimedan.com-Medan | Komisi IV DPRD Medan terus seriusi penyelesaian penanganan banjir di Kota Medan. Pemko Medan didesak mengeluarkan jurus jitu melakukan penanganan banjir dalam jangka pendek dan panjang.
Bahkan, melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) dan kordinasi antar instansi Badan Balai Wilayah Sungai II (BBWS II) dan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi (Dinas SDABMBK) Kota Medan akan rutin dilakukan mendorong supaya fokus menangani banjir.
Ketua Komisi IV DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak SH menyebutkan sudah melakukan RDP dan terus berkelanjutan. Tujuannya penyelesaian banjir benar benar teratasi.
Memang kata Paul, pihaknya mengaku kecewa melihat kinerja Pemko Medan terkhusus Dinas SDABMBK Kota Medan yang tidak optimal menyelesaikan masalah banjir. Bahkan Paul meragukan Pemko Medan tidak memiliki Aparatur Sipil Negara (ASN) punya Sumber Daya Manusia (SDM) yang ahli menangani banjir.
Buktinya, triliunan rupiah yang digelontorkan di APBD Pemko Medan setiap tahunnya khusus menangani masalah banjir, ternyata hingga saat ini hasilnya tetap saja terjadi banjir malah semakin parah. “Artinya anggaran yang dialokasikan sia sia tidak tepat sasaran,” sebut Paul Simanjuntak asal politisi PDI Perjuangan itu.
Ditambahkan, cukup besar anggaran yang digelontorkan untuk mengatasi banjir. Tetnyata, uang tersebut hanya sekedar dihabiskan bukan untuk penyelesaian. “Jangan jangan banjir dipelihara supaya proyek jalan terus,” cetus Paul.
Ditambahkan Paul, ke depan diharapkan Dinas SDABMBK supaya terus kordinasi dengan BBWSS II menangani banjir. “Intinya masalah normalisasi sungai dan parit harus diprioritaskan serta dimaksimalkan,” saran Paul.
Begitu juga dengan, perbaikan parit/drainase supaya tetap diawali dari hulu ke hilir. “Artinya elevasi saluran parit untuk kelancaran air harus tetap diperhatikan,” ungkap Paul.
Sama halnya dengan penyediaan mesin pompa di titik titik tertentu supaya disiapkan. “Jika sebelumnya mesin pompa masih kurang supaya ditambah dan yang belum supaya diadakan. Dengan adanya mesin pompa dipastikan membantu percepatan genangan air disuatu titik dapat cepat surut,” terangnya. *di#
