Inimedan.com-Medan | Ketahuan, PT.Ciputra saat ini telah menguasai lahan Hak Guna Usaha (HGU) PTPN2, yang luasnya cukup fantastis, yakni mencapai 8.077,76 hektare, yang lokasinya berada dibeberpa wilayah Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Seperti yang ditulis media DeserNews.com, jumlah tersebut diketahui dari risalah yang disepakati oleh pihak PTPN2, Ciputra, BPN, Pemkab Deliserdang, PT. Nusa Dua Propertindo, dan PT. Karya Panca Sakti Nugraha (KPSN).
PT. Nusa Dua Propertindo adalah anak perusahan dari PTPN2, dan PT. Karya Panca Sakti Nugraha (KPSN) adalah perusahaan KSO dari PT. Ciputra.
Berdasarkan informasi yang diperoleh drberita.id, Kamis 21 April 2022, terungkap Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara tengah menyelidiki dugaan korupsi penyalahgunaan wewenang dan jabatan di PTPN2, terkait pengalihan HGU 111 seluas 6,8 hektare yang menjadi lokasi pembangunan Citraland Kota Deli Megapolitan, di Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deliserdang.
Penyelidikan tersebut berdasarkan surat perintah Kepala Kejaksaa Tinggi Sumatera Utara, nomor: Print-03/L.2/Fd.1/02/2022 tertanggal 25 Februari 2022.
Dan sepertinya Kejati Sumut telah mengetahui isi risalah tersebut dalam rencana pembangunan Citraland Kota Deli Megapolitan di atas lahan HGU 111 seluas 6,8 hektare dari luas 811,89 hektare.
Lahan HGU seluas 6,8 hektare untuk lokasi pembangunan Citraland Kota Deli Megapolitan, diketahui hanya sebagian kecil dari yang dikuasai PT. Ciputra seluas 8.077,76 hektare.
Penyelidikan Kejatisu itupun mendapat dukungan dari anggota DPRD Sumut Zeira Salim Ritonga. Politisi PKB itupun mendukung Kejatisu untuk segera mengungkap dugaan korupsi penyalahgunaan wewenang PTPN2.
Dari penelusuran drberita.id, lokasi lahan HGU selusa 8.077,76 hektare yang dikuasai PT. Ciputra ada di 10 lokasi di Kabupaten Deliserdang.
Berikut daftar 10 lokasi HGU PTPN2 yang dikuasai PT. Ciputra;
1. Sampali seluas 1.552,07 hektare.
2. Sintis seluas 1.415,85 hektare.
3. Batang Kuis (Bandar Klippa 1A) seluas 1.057,11 hektare.
4. Klippa 1B seluas 696,4 hektare.
5. Kilppa 2B seluas 1.212,95 hektare.
6. Bangun Sari seluas 278,62 hektare.
7. Telaga Sari seluas 300,66 hektare.
8. Penara seluas 507,11 hektare.
9. Kuala Namu seluas 245,1 hektare.
10. Helvetia seluas 811,89 hektare. *di#