inimedan. com_Tarutung.
Balapan liar dan bising suara knalpot blong modifikasi, belakangan ini sering membuat resah masyarakat, terutama di kawasan Tarutung, Sipoholon, dan Siatas Barita, Tapanuli Utara. Polres Taput sudah berulangkali melakukan tindakan sesuai program yang dicanangkan Kapolres, namun masih juga ada anak-anak muda yang sok tidak takut. Balapan liar masih saja berulang, membuat warga merasa terganggu.
Razia gabungan yang dilaksanakan tim dari Polres Tapanuli Utara dan Polsek Sipoholon, berhasil mengamankan 14 unit sepeda motor dari Jalan Balige Desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon Taput , Minggu ( 30/1) pukul 02.00 wib. Tapi saat ke 14 unit sepeda motor tersebut di amankan petugas, pemilik atau pembalapnya kabur meninggalkan sepeda motornya di pinggir jalan, sehingga saat di sita tak seorang pun pemiliknya ada di tempat. Mereka berhamburan lari ke sana kemari, takut dibawa ke kantor polisi.
Kapolres Taput AKBP Ronald Sipayung SH.SIK.MH melalui Kasi Humas membenarkan hal tersebut, ketika dikonfirmasi wartawan.
Pagi dini hari sekitar pukul 02.00 , tim gabungan dari Polres Taput dan Polsek Sipoholon secara khusus melakukan rajia untuk pelaku balap liar yang sudah sangat meresahkan warga dan juga mengganggu lalu lintas. Selama ini, para pembalap liar yang beraksi di jalan Balige sering dilakukan pada malam hari. Saat dilakukan rajia mereka berlarian kocar-kacir menghindari petugas .Sebelumnya tim sudah membuat strategi khusus untuk mengamankan mereka dengan terlebih dahulu menyusup di setiap simpang lalu mobil patroli meluncur dari titik start dan finish sehingga mereka terjebak, ujar Barimbing. Para pembalap liar yang sok merasa hebat itu ketakutan, sehingga mereka meninggalkan sepeda motor nya di jalan dan lari tak tentu arah, ada yang ke arah sungai dan persawahan di sekitar kawasan balapan.
Akhirnya tim gabungan mengangkut sepeda motor tersebut ke polres untuk di amankan dan di lakukan identifikasi.
Dari hasil operasi tersebut, polisi komit untuk terus bergerak mengawasi setiap malam. Bukan hanya di wilayah Tarutung, Sipoholon dan Siatas Barita balap liar terjadi. Di kecamatan lain wilayah Taput juga sering terjadi.
Beberapa warga di Tarutung dan Sipoholon menghimbau melalui jurnalis media ini, para pengguna knalpot blong juga harus ditertibkan, bahkan pengusaha bengkel motor juga hendaknya ikut diperingatkan jangan melayani perombakan atau modifikasi knalpot yang bikin keributan di jalan raya.*le#