Warga Kota Gunungsitoli Kembalikan Bansos ke Dinas Sosial

Inimedan.com-Gunungsitoli
Penerimaan bantuan yang disalurkan oleh desa, maupun Dinas Sosial beberapa waktu yang lalu telah berjalan sebagaimana mestinya, walaupun dalam kenyataannya masih adanya kekurangan dan kesilapan data-data dari penerima bantuan itu sendiri.
Namun, tingkat kesadaran masyarakat sangat diharapkan dalam penerimaan bantuan seperti ini. Sebab, adanya ketimpangan data bisa membuat orang yang seharusnya tidak layak menerima bantuan malah terdata dan yang harusnya dapat malah terpinggirkan.
Sejumlah warga Kota Gunungsitoli yang berprofesi sebagai Pendeta, telah merubah tatanan kebiasaan lama yang selalu terjadi ditengah-tengah masyarakat bila menyangkut Bansos.
Beberapa dari Hamba Tuhan ini, malah mengembalikan bantuan yang telah mereka terima dari Dinsos Kota Gunungsitoli. Hal ini terungkap ketika awak media Inimedan.com menemui Kepala Dinas Sosial Kota Gunungsitoli, Kasieli Zega, SE. dikantornya.
Adapun dasar awak media menemui beliau, berkaitan dengan pemberitaan yang menyangkut adanya warga Kota Gunungsitoli yang telah mengembalikan Bansos disebabkan Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan Dinsos.
Akan tetapi pernyataan Kadis Sosial berbeda Seratus delapan puluh derajat dari pemberitaan yang ada, berikut petikan pernyataan kadis sosial “Saya sebagai Kepala Dinas Sosial Pemerintah  Kota Gunungsitoli mengapresiasi kesadaran masyarakat kita dalam mengembalikan bantuan yang telah mereka terima dikarenakan kesadaran bahwa tidak mungkin double dalam menerima bantuan.
Selanjutnya pengembalian bantuan yang mereka lakukan ini sebelumnya telah dikonfirmasi ke kita melalui organisasi keagamaan tempat beliau ini bertugas bahwa adanya hamba Tuhan yang ingin mengembalikan bantuan yang telah mereka terima. Ujarnya
Terhadap adanya informasi yang berkembang dimedia sosial yang mengatakan kita dari dinas Sosial telah mengeluarkan Surat Edaran dan terkesan meminta, hal tersebut tidaklah benar adanya.
Sejauh ini tidak ada petunjuk dari pimpinan untuk mengeluarkan Surat Edaran terhadap pengembalian Bansos yang telah diberikan kepada masyarakat maupun terhadap kalangan yang berprofesi tertentu.
Ini semata-mata hanyalah bentuk kesadaran masyarakat khususnya pelayan gereja yang paham bahwa masih ada saudara kita yang layak menerima bantuan tersebut. Dan perlu dicatat bahwa Hamba Tuhan Ini datang langsung ke kantor kita untuk mengembalikan bantuan tunai yang telah mereka terima. Tutur Kadis
Terhadap dana bantuan yang telah mereka kembalikan, kita akan menunggu petunjuk dari pimpinan, namun untuk kesekian kalinya kita sangat mengapresiasi tindakan yang telah diambil oleh beliau-beliau ini.Tutupnya (THR)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *