Widodo Tambunan Ditemukan Sudah tak Bernyawa

inimedan. com-Toba.

Ket. Gambar: Jasad Widodo Tambunan yang hilang di Danau Toba saat dievakuasi Tim Basarnas Senin. (ist/JJ)

Danau Toba menelan korban, Minggu kemarin (20/2).  Widodo Tambunan, warga Desa Parsambilan Napitupulu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba, yang sebelumnya dinyatakan hilang tenggelam di Danau Toba akhirnya ditemukan Senin esoknya setelah dilakukan pencarian secara intens oleh tim gabungan termasuk Basarnas.

Jenazah korban ditemukan sekitar pukul 09.15 WIB di kedalaman 8-25 meter di lokasi tergelincirnya korban di Pantai Pakkodian, Desa Lintong Nihuta, Kecamatan Tampahan, Balige.
Ketika jenazah  ditemukan korban sudah dalam keadaan tak bernyawa.  Lokasi wisata Pantai Pakkodian yang terletak di Desa Lintong Nihuta, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba dikenal sebagai tempat mandi pantai yang sering dikunjungi peminat wisata pantai.
Widodo Tambunan, saat itu mandi-mandi dilokasi pada Minggu (20/2) kemarin. Ketika itu korban dan rekan-rekannya hendak piknik ke lokasi tersebut.
Widodo Tambunan diketahui masih berstatus mahasiswa warga Parsambilan, Dusun Napitupulu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba. Tapi jurnalis media ini belum mendapat informasi korban kuliah di kampus mana.
Kapolres Toba, melalui Kasi Humas Iptu Bungaran Samosir, ketika dikonfirmasi pekerja media membenarkan kejadian tersebut.
Diterangkan Bungaran, awalnya korban Minggu (20/2) sekira pukul 14.00 WIB,  bersama 5 orang temannya berangkat dari kampungnya menuju tempat wisata pantai Pakkodian di Lintong Nihuta dengan mengendarai sepeda motor. Tiba dilokasi, kelima orang tersebut masuk ke danau untuk mandi mandi. Jarak tempat  mandi dengan bibir pantai sekira 50 meter. Tak berapa lama, korban bermaksud kembali ke pantai, namun tiba-tiba kakinya tergelincir dan masuk ketempat yang dalam dan korban berteriak minta tolong.
Salah seorang temannya berusaha untuk menolong, namun usaha itu sia-sia. Sampai lama Widodo tak muncul di permukaan air. Sejak itu warga sekitar melakukan pencarian namun hingga malam tiba korban pun tak kunjung ditemukan. Segala upaya dilakukan tetapi korban tidak berhasil ditemukan. Kecemasan kawan-kawannya pun semakin memuncak.
“ Kita himbau dan ingatlan agar tetap waspada dan jangan lalai melakukan kontrol kepada anak-anak dan keluarga yang mandi dan berenang di pinggiran Danau Toba, demi keselamatan keluarga  saat berwisata,”  Iptu Bungaran mengingatkan.
Sementara informasi dari Komimfo Toba menyampaikan bahwa setelah berita naas itu diketahui, team gabungan dari Camat Tampahan, BPPB Polsek, Danramil, Kominfo Toba langsung terjun ke TKP sambil menunggu Tim Basarnas dari Ajibata, namun hingga malam korban belum juga ditemukan. Barulah Senin (21/2) jasad korban ditemukan dan telah dievakuasi Tim Basarnas. *le#

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *