inimedan.com-Langkat.
Semangat generasi muda untuk membentuk karakter siswa-siswi peduli lingkungan, sebanyak 220 peserta dari berbagai sekolah menengah atas (SMA) se-Batu Bara mengikuti bootcamp Kelompok Sadar Lingkungan (Pokdarling) Batu Bara yang digelar di Bumi Perkemahan Telaga Citra, Bukit Lawang, Kabupaten Langkat, Jum’at (24/02/2023).
Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP. yang juga Pembina Pokdarling didampingi Kadis Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Batu Bara Sapri Moesa, Plt. Kadis Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Batu Bara Frans Sahala Fiter Batu Siregar serta Kepala Badan Pendapatan Daerah Batu Bara Rijali saat membuka kegiatan itu mengatakan, Selain berkemah, para peserta juga mendapatkan pembinaan karakter yang diharapkan dapat menghasilkan generasi muda yang energik, peduli lingkungan dan menjadi pelopor gerakan sadar lingkungan di Kabupaten Batu Bara.
Lebih lanjut zahir mengatakan kepedulian dan kesadaran lingkungan harus menjadi tanggungjawab seluruh pihak.
Dirinya menjelaskan kegiatan Pokdarling ini dapat menjadi langkah awal bagi generasi muda khususnya anak usia sekolah untuk menjadi pelopor kesadaran lingkungan di Kabupaten Batu Bara.
“Rasa kecintaan Kita ingin menjadikan Batu Bara bersih dan Batu Bara bersih dimulai dari lingkungan yang bersih. Pokdarling ini melakukan pengkaderan terutama kepada anak-anak sekolah karena anak-anak sekolah kita harapkan menjadi pelopor kebersihan di Batu Bara,” sebut Bupati Zahir.
Angel Nadapdap salah seorang peserta mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan perdana ini, dirinya berharap kepedulian terhadap kebersihan lingkungan di Kabupaten Batu Bara dapat semakin tumbuh yang dimulai dari generasi muda.
“Saya harap dengan mengikuti generasi Pokdarling ini bisa menyadarkan lingkungan sekitar saya untuk tidak membuang sampah sembarangan,” ucap Angel.
Diketahui kegiatan bootcamp ini merupakan kali pertama digelar oleh Pokdarling Batu Bara dan akan berlangsung selama 3 hari 2 malam terhitung sejak 24-26 Pebruari 2023,
didampingi langsung oleh guru pembina dari masing-masing sekolah. *eka#