INIMEDAN – Pasangan Dzulmi Eldin dan Akhyar Nasution memiliki tugas dan tanggung jawab yang berat dalam membangun dan membenahi Kota Medan untuk lima tahun ke depan. Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar di Medan, Rabu, mengatakan, ia secara pribadi mengaku gembira atas pelantikan Eldin-Akhyar sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2016-2021.
Kegembiraan itu semakin besar karena Dzulmi Eldin yang dipercaya untuk memimpin pembangunan di Kota Medan didampingi Akhyar Nasution yang merupakan kader PDI Prjuangan. “Secara pribadi, saya mengucapkan selamat, sekaligus sangat gembira dan berbangga hati karena pemdamping Dzulmi Eldin adalah kader PDI Perjuangan” katanya.
Namun, pasangan Eldin-Akhyar diharapkan dapat menyadari jika tantangan tugas dan tanggung jawab untuk lima tahun ke depan sangat berat.
Kondisi terkini, pasangan Ekdin-Akhyar tentu sangat menyadari jika Kota Medan telah “kupak kapik”, terutama yang berkaitan dengan infrastruktur jalan.
Banyaknya jalan yang rusak, kemacetan yang sulit diurai, sampah yang berserakan, hingga keamanan yang belum memberikan kenyamanan warga merupakan tanggung jawab yang harus dituntaskan.
Kemudian, pasangan Eldin-Akhyar juga harus menghadapi dan membenahi sistem birokrasi di jajaran Pemko Medan yang selama ini masih jauh dari harapan warga. “Tentunya pak wali dan wakil wali kota sudah mengetahui dan sangat paham dengan kondisi ini” kata Brilian.
Konsep “Medan Rumah Kita” yang diusung ketika berkampanye merupakan konsep yang sangat bagus dan menjadi impian sehingga pasangan Eldin-Akhyar mendapatkan kepercayaan masyarakat untuk memimpin Kota Medan.
Namun tidak dapat dipungkiri, jika saat ini banyak masyarakat Kota Medan yang tidak lagi merasakan Medan sebagai “rumahnya” akibat banyaknya ketidaknyaman yang muncul. “Mengecat rumah didatangi OKP, menurunkan barang didatangi SPSI, belum lagi oknum Satpol PP dari kelurahan/kecamatan yang meresahkan pedagang kecil dan warung-warung” katanya.
Menurut Brilian, dari diskusi dengan pedagang selama ini, tidak jarang oknum Satpol PP itu dengan alasan yang sering tidak masuk akal mempertanyakan izin secara berulang-ulang kepada pedagang kecil tersebut.
Padahal pemeriksaan izin tersebut dapat dilakukan dengan mengecek langsung ke dinas terkait yang mengeluarkan perizinan. “Saya harapkan pak wali dan pak wakil walikota tidak melupakan visi misi dan janji-janji politik agar masyarakat medan nyaman tinggal di Medan dan benar-benar ‘Medan rumah Kita’” ujar politisi PDI Perjuangan itu.
Untuk menyukseskan pembangunan dalam lima tahun ke depan, Brilian Moktar juga mengharapkan pasangan Eldin-Akhyar bisa kompak hingga akhir jabatan. (@)
