Inimedan.com-Tanjung Balai,

Dinas Ketenagakerjaan Pemerintah Kota Tanjung Balai gelar pelatihan “Peningkatan Perlindungan dan Kompetensi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI)TA 2022”, terhadap 50 orang dengan rincian 29 laki laki dan 21 perempuan berasal dari pemuda-pemudi di 31 Kelurahan yang ada di kota Tanjung Balai.
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib, di Raja Bahagia Resto, Jalan Arteri, kota Tanjung Balai, Senin (13/6/2022).
Hadir pada kegiatan tersebut Plt Kadisnaker Tanjung Balai Mhd Irvan Zuhri, Kabid Binapenta dan PKK sekaligus Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Harizal Pasa dan Direktur PT Adila Medan Purnama Panjaitan.
Pelatihan yang berlangsung selama 16 hari, dari tanggal 13-29 Juni 2022, menghadirkan narasumber dari BP2MI Ketua UPT Medan Siti Rolijah, Polres Tanjung Balai Iptu K Sitepu, Ketua LPK Sora Ryan Zahroni Nasution, dan Instruktur Bahasa Inggris Vijay Kumar.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib dalam sambutannya mengatakan, Pelatihan Peningkatan Perlindungan Dan Kompetensi CPMI, kepada para peserta diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan profesionalisme CPMI asal Tanjung Balai, jika suatu saat bekerja di negara penempatan mendapat pengakuan baik dari negara tersebut.
Dikatakan Waris, ini merupakan langkah nyata kita terhadap calon pekerja migran supaya memiliki kualifikasi, kompetensi, keahlian agar berdaya saing.
Kita tidak boleh kalah dengan Kabupaten/Kota lain yang juga menempatkan pekerjanya di negara penempatan. Tantangan global harus kita rebut dan Tanjung Balai berupaya menjadi yang lebih baik dan semoga terdepan nantinya, ucap Waris.
Pemko Tanjung Balai senantiasa mendukung program mewujudkan SDM kompeten dan unggul, tak terkecuali bagi para pahlawan devisa “Saya optimis bahwa kedepan para peserta pelatihan tidak akan lagi terseret pada mafia penempatan PMI ilegal atau terindikasi secara non prosedural” Ujar Waris.
Setelah memperoleh pelatihan keterampilan dan mampu bekerja dengan baik, diharapkan CPMI asal kota Tanjung Balai jika sudah bekerja nanti dapat membanggakan Indonesia dan menjaga nama baik kota Tanjung Balai, Jangan lupa kuasai betul-betul bahasa Inggris, Pungkas Waris Tholib(SB).

