INIMEDAN – Menjelang H-3, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Walikota dan Wakil Walikota Binjai suhu politik memanas, dua Kepala Dinas (kadis) Binjai diserang orang tak dikenal (OTK) hingga nyaris menjadi korban.
Diantaranya Kadis DKP Binjai, Irwansyah. Dirinya mendapat serangan yang diduga orang suruhan tim paslon seberang.
Serangan yang dialami Irwansyah nyaris membuat nya cideera. Pelaku yang disebut-sebut mengaku sebagai tim pemenangan paslon no 2, Sabtu (5/12/2015) malam, melayangkan senjata tajam ke tubuh Irwansyah Namun, tidak sampai mengeluarkan darah.
Akibat aksinya tersebut korban melaporkan ke Polres Binjai. Dalam keterangan yang dijabarkan dihadapan Petugas, Awalnya pada malam itu Irwansyah duduk-duduk disebuah Warung yang berada dikelurahan Berengam.
Dan ketika asik mengobrol oleh teman sewarungnya, tiba-tiba Sioli datang ke warung tersebut dan menghampiri nya. Keduanya terlibat percakapan terkait dukungan pilkada.
Selanjutnya, korrban meminta agar Sioli tidak membahas permasalahan Pilkada kota Binjai. ” nanti saja kita bahas lagi ” ujarnya sembari pergi meninggalkan Warung dan berlalu ke mobilnya dengan maksud pulang ke rumahnya yang berada di Percukaian Kec.Binjai Utara.
Ketika berada diwarung tersebut pelaku menginginkan kalau seluruh Kelurahan Berengam kecamatan Binjai Kota yang didomisilinya harus pilih nomor urut 2. ” Jangan maju kali kau, diberengam ini harus No 2. Aku Uda jumpa sama umri, dia aja ke No 2, ” kata Sioli.
Kemudian korban pergi meninggalkan Warung dengan mengendarai mobil dinasnya BK 1188 R. Namun tanpa diduga ternyata pelaku mengikutinya dari belakang dengan mengendarai SP. Motor dan ketika berada tepat di depan Apotik Rosani di jalan Sudirman Kecamatan Binjai Kota, tiba-tiba mobil korban dihentikan pelaku.
Dirinya pun masuk kedalam mobil, keduanya kembali terlibat pembicaraan terkait Pilkada kota Binjai. Setelah itu, entah kenapa tiba-tiba Sioli naik pitam, dirinya mengambil sebilah pisau yang sudah diselipkannya di pinggang, lalu menghujamkam pisau itu ke arah rusuk korban.
Melihat aksi tersebut, Iwan lantas menghindar dan pisau itu mengenai tempat duduk mobil Iwan hingga terkoyak. Iwan langsung menenangkan pelaku dan akhirnya setelah tenang pelaku keluar dari mobil dan pergi meninggalkan korban.
Irwansyah yang tidak terima atas perlakuan Sioli, lalu menuju ke Polres Binjai. Sedangkan, usai mengancam jiwa irwasyah, pelaku kembali berulah. Dirinya mendatangi rumah Ismail Ginting Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Kota Binjai yang berada di kelurahan Berengam.
Menurut cerita warga disana Sioli terlihat marah-marah. Namun dirinya tidak berhasil menemukan Ismail Ginting. Dan pelaku pun langsung kabur karena mengetahui kalau tim Reskrim dari Polres Binjai sedang mencari dirinya atas laporan Iwan pada malam itu juga.
Menurut cerita warga, pelaku pada saat itu diduga dalam kondisi mabuk. Dirinya usai pesta miras ” katanya dia habis minum tuak didaerah Selesai. Dan kami kami ada lihat dia membawa pisau dipinggangnya ” ujar warga yang saat itu berada di Warung.
Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Bambang Tarigan mengatakan kalau pihaknya sudah menerima laporan dari korban. Dan pihaknya hingga sampai saat ini masih mencari keterangan dari beberapa saki. (IST)