Dua Pedayung Unjuk Prestasi

Inimedan.com-medan
Muazzah dan Febi Novitasari Sitio merupakan atlet dayung Kota Medan yang siap unjuk prestasi pada ajang Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan V/2019. Meskipun sebagai pendatang baru di olahraga air telah membukukan prestasi perdana pada ajang Pekan Olahraga Kota (Porkot) X/2018.
Atlet kontingen kecamatan Medan Timur ini meraih emas pada nomor lomba kayak 2 putri jarak 500 meter dan mendulang perunggu nomor lomba kayak 2 putri jarak 200 meter. Kedua atlet dayung putri ini akan kembali mengincar medali pada arena cabor dayung Porwil Kota Medan V tahun ini
“Saya suka dengan olahraga dayung karena penuh tantangan. Terus berpacu untuk latihan untuk memperbaiki kecepatan waktu dan kekuatan fisik. Apalagi dayung memiliki peluang untuk menuai prestasi karena masih sedikit cewek yang menggeluti cabang olahraga dayung ini” ujar Febi Novitasari Sitio usai latihan di Lantamal I Belawan, Jumat (1/3).
Atlet yang akrab disapa Febi ini menjelaskan olahraga dayung adalah salah satu cabang olahraga dengan ketangkasan, menggunakan perahu di atas air baik di sungai, danau maupun di laut, tergantung pada jenis perlombaan dan dilakukan dengan disiplin. Olahraga ini membutuhkan kekuatan tenaga, keahlian berperahu, baik sendiri maupun berkelompok.
Pelajar SMK Bahari Hangtuah Belawan ini menuturkan biasa dalam lomba kayak 2 (dua pendayung), sesuai arahan pelatih sebagai atlet harus memahami teknik mendayung yang hanya di kenal dua macam kayuhan yaitu dayung maju dan dayung mundur. Jika menginginkan perahu bergerak kedepan maka di gunakan dayung maju sedangkan dayung mundur untuk menghentikan perahu yang sedang bergerak maju atau memang menginginkan perahu bergerak mundur.
Ia memaparkan untuk menjaga keselamatan dalam melakukan latihan perahu Kayak, kepandaian berenang benar-benar harus dikuasai sebelum atlet mulai menggunakan perahu kayak. Disamping persoalan keseimbangan, pertama kali yang harus diperhatikan atau dipelajari sebagai atlet.
“Ya selama latihan mendapat arahan dari pelatih bagaimana cara mendayung dengan baik. Ilmu dayung yang telah diraih akan diterapkan pada ajang Porwil Kota Medan untuk memperbaiki prestasi yang telah diraih pada Porkot tahun lalu” tandasnya dengan penuh semangat.
Sementara itu, Muazzah mengatakan dengan raihan dua medali yang telah diperoleh pada Porkot tahun lalu akan semakin menambah motivasi untuk menyumbang kembali medali bagi kontingen Kecamatan Medan Timur pada ajang Porwil Kota Medan tahun ini.
Anak dari pasangan Darwis dan Fatimah ini menuturkan sangat berterima kasih kepada Allah SWT karena diberikan rezeki mampu menyumbangkan medali di Porkot Medan X/2018.
“Pada ajang Porwil Kota Medan target untuk meraih medali. Medali yang akan diraih nantinya, saya dedikasikan buat orang tua yang sudah mendukung saya selama menjalankan latihan,” tutup anak kedelapan dari sembilan bersaudara ini. (Bayu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *