Inimedan.com
Gubernur Sumatera Utara H T Erry Nuradi meresmikan layanan pengurusan perizinan secara online Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sumatera Utara, Rabu (18/01).
Penerapan sistem online akan memudahkan masyarakat mengakses layanan dimana saja dan kapan saja. “Ini bukti komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik khusus bidang perizinan dan non perizinan.
Alhamdulillah hari ini diluncurkan aplikasi perizinan secara on line Simpel Paten atau Sistem pelayanan perizinan terpadu efektif efisien,” kata Gubernur di Aula Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Provsu Jalan Wahid Hasyim Medan.
Peresmiandihadiri Ketua Koordinator Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK RI Adlinsyah Nasution, Kepala BPPT Jabar Dadang Muhammad, dari CIZ Roto Priyono, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut Abyadi Siregar, unsur Forkopimda, Wakapoldasu, BPK RI Sumut, BPKP Sumut, KADIN, para pimpinan Perusahaan BUMD dan swasta.
Gubsu berharap layanan pengurus perizinan online Simpel Paten memberi manfaat besar sehingga mendorong peningkatan nilai investasi di Sumut. “Dengan kemudahan proses pengurusan izin diharapkan dapat meningkatkan investasi dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumut”,ujar Gubsu.
Peluncuran Simpel Paten untuk memberi kemudahan, mempelancar dan mempercepat proses perizinan dan non perizinan dengan memanfaatkan elektronik berbasis online. Kehadiran Simpel Paten dapat mencover sekaligus menggugah para pengguna layanan untuk dapat memenuhi kewajiban memiliki izin dan rekomendasi secara optimal.”Ini rintisan awal yang diharapkan menjadi momentum untuk mengembangkan pola inovatif lainnya,”ujar Gubsu.
Diharapkan Dinas terkait terus melakukan inovasi dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan dan melakukan sosialisasi melalui media massa dan media sosial. Tidak tertutup kemungkinan ada pengguna layanan perizinan berada diluar Provinsi Sumut.
Gubsu menyampaikan penghargaan yang setingi-tingginya kepada Tim Korsupgah KPK yang senantiasa mendorong upaya perbaikan dalam manajemen pemerintahan, khusus dalam upaya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Secara khusus saya ucapkan terimakasih kepada Tim Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Jawa Barat yang telah membantu Tim Dinas Penanaman Modal Provsu untuk mengembangkan dan menyempurnakan aplikasi si Cantik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menjadi aplikasi Perizinan Simpel Paten”,ujar Erry.
Ketua Korsupgah KPK Adlinsyah Nasution berharap dlounching Simpel Paten akan menghilangkan stigma negatif terhadap pengurusan izin maupun non perizinan bagi kalangan dunia usaha.”Ini kabar baik.mudah-mudahan tidak ada lagi istilah pungutan aneh-aneh. Kalau ada laporkan ke saya. Mudah-mudahan menjadi langkah awal seluruh perizinan yang akuntable dan transfaran”, ujarnya.
Adlinsyah memuji langkah progresif Pemprovsu menindaklanjuti kesepakatan Rencana Aksi Pemprovsu dengan Korsupgah KPK. Bahkan dari 19 Provinsi yang didorong KPK mendapat bimbingan Badan Perizinan Satu Pintu (BPSP) telah diundang ke Jawa Barat Pemprovsu yang pertama kali melounching program BPSP.
“Saya bisik-bisik tadi sama Pak Gubernur. Saya katakan saya punya enam wilayah Sumut, Bengkulu, Sumbar, Sulteng, Sulut. Sumut yang Progresif,tegasnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Bondaharo Siregar mengungkapkan,ada 103 izin dan non perizinan yang bisa diurus secara online di Dinas yang dipimpinnya. [im-01]
Gubsu Resmikan Perizinan Online Simpel Paten
