inimedan.com-Taput.

Guru agama cabuli muridnya dilapor ke polisi. ( foto ilustrasi)
Guru agama seharusnya menjadi panutan. Tetapi guru agama yang satu ini imannya begitu rapuh, tak kuasa menolak bisikan setan menggoda, sehingga tega melakukan perbuatan tercela terhadap muridnya sendiri.
Seorang guru Agama di salah satu SD Negeri di Tapanuli Utara dilaporkan ke Polres Taput karena di duga melakukan perbuatan cabul terhadap dua orang siswa nya. Oknum guru tersebut berinisial SH yang berstatus sebagai guru PNS di salah satu SD dilaporkan Jumat (18/3) di SPKT Polres Taput.
Orang tua korban MH ( 43 ) saat melaporkan kejadian tersebut ke Polres Taput, setelah mendapat pemberitahuan/pengakuan dari anaknya KAL ( 12 ) siswa disekolah tersebut . Tentu saja orang tua korban tersentak kaget.
Korban KAL menceritakan kepada ibunya, bahwa sekitar bulan Desember 2021 guru nya bernisial SH memeluknya dan memegang atau meraba-raba payu daranya. Alasan agar semakin besar (payudaranya).
Setelah itu korban diberi uang Rp 2000 ( Dua ribu rupiah ) untuk jajan. Kejadian tersebut terjadi di ruang kelas IV. Saat itu korban di suruh oleh gurunya membawa teh manis di saat tidak ada orang lain di kelas tersebut.
Karena takut sama gurunya , korban tidak memberitahukan kepada orang tua nya saat itu. Namun pada hari jumat (18/3/2022 ) korban menceritakan peristiwa tersebut kepada orang tuanya. Setelah orang tua korban ( MH ) mendapat laporan dari anaknya, MH tidak sabar langsung melaporkan peristiwa tersebut kepada Kepala Sekolah.
Sore nya tanggal 18 maret, oknum guru tersebut bersama Kepala Sekolah mendatangi orang tua korban di rumah nya untuk minta maaf. Namun semua keluarga korban tidak terima dan tetap melaporkan kasus pencabulan itu ke Polres Taput.
Kapolres Taput AKBP Ronald FC Sipayung SH. SIK. MH melalui Kasi Humas Aiptu W. Baringbing membenarkan adanya laporan tersebut. Setelah kita menerima pengaduan di SPK, terungkap bahwa korban pencabulan yang dilakukan oleh gurunya terhadap siswa nya bukan hanya untuk satu orang, melainkan terhadap dua murid. Selain KAL perbuatan yang sama juga kepsda SRS ( 12 ) siswa yang sama di sekolah tersebut.
” Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan atas laporan tersebut. Korban dan orang tuanya sudah kita periksa, begitu juga saksi-saksi lain juga akan kita periksa. Setelah itu terlapor akan segera kita panggil untuk dimintai keterangan, terang Barimbing. *le#