Inimedan.com-Tanah Karo
Bak jatuh tertimpa tangga, duka ratusan para pedagang dimasa pademi Covid dan pasca kebakaran melanda Pusat Perbelanjaan Losd Jahe Jahe Berastagi, Kelurahan Lau Mulgap II, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo pada Selasa (17/11) lalu masih terasa hingga saat ini.
Akibat musibah tersebut para pedagang berharap agar Dinas terkait segera melakukan tindakan yang dapat memulihkan roda perekonomian tanpa adanya campur tangan pihak pihak yang tidak resmi dari pemerintah, yang mencari keuntungan di tengah tengah musibah kebakaran.
Ginting (41) salah satu dari korban kebakaran tersebut kepada inimedan.com, Senin (23/11) di Berastagi mengharapkan Pemda Karo dapat sesegera mungkin menyediakan Tempat Penampungan Sementara (TPS) bagi korban kebakaran tersebut.
“Sebagaimana yang kita ketahui, musibah ini terjadi ditengah pademi dan berada di tahun politik, akan banyak oknum-oknum yang mencari simpati tanpa solusi. Oleh karena itu besar harapan kami, agar kiranya Pemkab Karo dapat lebih tanggap dalam menyediakan TPS agar secepatnya perputaran roda ekonomi dan aktifitas kami para pedagang korban kebakaran bisa kembali pulih
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo Edison Karo Karo yang di konfirmasi di ruangannya pada senin ( 23/11) mengatakan bahwa saat ini Pemkab Karo sangat fokus dengan pemulihan ekonomi para pedagang yang terkena musibah kebakaran, Pihaknya sudah mengajukan permohonan kepada pihak Politeknik Negeri Medan Dan Pihak Universitas Sumatera Utara ( USU) untuk menguji keadaan gedung yang terbakar, Permohonan diajukan untuk meminta kepastian tim, apakah nantinya lantai satu losd jahe jahe bisa di pergunakan oleh para pedagang untuk berjualan sampai pembangunan kios selesai.
“ Dalam hal ini Pemkab Karo, baik kami Disperindag Karo bekerjasama dengan instansi terkait akan akan menangani musibah ini secepat mungkin serta berkoordinasi langsung dengan para korban kebakaran untuk mencari solusi terbaik tanpa adanya campur tangan pihak luar yang tidak resmi turut ambil andil ditengah bencana tersebut. Besar harapan kami para pedagang bisa bersabar dan tidak termakan isu di tahun politik seperti saat ini. Kita akan berusaha menanggulanginya secepat mungkin. Dan jika ada oknum-oknum tertentu yang mengaku akan membuat TPS yang bukan dari Pemkab Karo, dihimbau para korban kebakaran jangan percaya dan terus berkordinasi dengan kami,” ujar Edison.
Penulis : Dessy Tarigan.
