Inimedan.com-Batu Bara | Dipimpin Ketua sementara Safi’i, ditetapkan 6 fraksi di DPRD Batu Bara. Keenam fraksi yang ditetapkan adalah Fraksi PDIP, Fraksi Gerindra
Fraksi PKS, Fraksi PAN serta dua fraksi gabungan yakni Fraksi Karya Pembangunan Nasional (KPN) dan Fraksi Kebangkitan Demokrasi Rakyat Indonesia (KDRI).
Penetapan fraksi tersebut berdasarkan hasil rapat paripurna DPRD Kabupaten Batu Bara tanggal 25 November 2024. Juga berdasarkan surat Ketua sementara DPRD Kabupaten Batu Nara Nomor 000.1.5/3138 tanggal 30 Desember 2024.
Safi’i mengatakan dengan jumlah anggota dewan yang bertambah dari periode sebelumnya sebanyak 35 orang menjadi 40 orang, maka syarat pembentukan fraksi minimal 4 kursi.
Berdasarkan komposisi anggota DPRD Batu Bara, hanya 4 partai yang dapat membentuk fraksi sendiri. Keempat partai tersebut adalah PDIP (10 kursi), Gerindra (6), PKS (4) dan PAN (4).
Sementara partai lainnya harus berkoalisi untuk membentuk fraksi gabungan. Partai Golkar (3 kursi), PPP (3 kursi) dan NasDem (2 kursi), membentuk fraksi gabungan dengan nama Fraksi Karya Pembangunan Nasional (KPN) dengan jumlah 8 kursi.
Sedangkan PKB (3), Demokrat (3), Perindo (1), dan Hanura (1) membentuk fraksi gabungan dengan nama Fraksi Kebangkitan Demokrasi Rakyat Indonesia (KDRI) dengan jumlah 8 kursi.
Jumlah fraksi di DPRD Batu Bara periode 2024-2029 jauh berkurang bila dibandingkan jumlah fraksi di periode 2019-2024 yang mencapai 10 fraksi. * mar #
