Inimedan.com-Laguboti.Pemerintah Kabupaten Toba melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan rancangan RPJMD Tahun 2021 – 2026, di Aula Hotel Serenauli, Laguboti, Kabupaten Toba, Rabu (02/06/21).
Mengawali kegiatan Kepala Bappeda Toba James Silaban dalam laporannya menyampaikan dasar pelaksanaan musrembang mengacu pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Serta Surat Bupati Toba nomor 005/3008/SETDA-BAPPEDA/2021 tanggal 24 Mei 2021 perihal undangan Musrembang RPJMD Kabupaten Toba tahun 2021-2026.
“Tujuan menerima sumbang saran pemikiran darin pemangku kepentingan pembangunan di Kabupaten Toba dalam rangka menyempurnakan rumusan rancangan RPJMD Toba tahun 2021-2026 serta untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan dan program pembangunan daerah yang telah dirumuskan dalam rancangan RPJMD,” terangnya.
Usai penyampaian sambutan dari Wakil Ketua DPRD Toba dan Gubernur Sumatera Utara secara virtual, musrembang dibuka secara resmi oleh Bupati Toba Ir Poltak Sitorus, ditandai dengan pemukulan taganing (alat musik tradisional Toba -red).
Sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun 2017, sebutnya, bahwa RPJMD merupakan penjabaran dari visi misi dan program kepala daerah terpilih pada saat kampanye yang penyusunannya berpedoman pada RPJPD dan memperhatikan RPJMD Provinsi, RPJMN dan rencana kerja pemerintah serta rencana kerja pemerintah provinsi, infrastruktur bagus dan merata, sumber daya manusia yang unggul dan andal, tersedianya kesehatan prima dan terjangkau, pariwisata berkat dan meriah, pertanian yang makmur dan sejahtera, merupakan lima program prioritas atas panca program dalam rancangan RPJMD Kabupaten Toba tahun 2021-2026 dengan visi mewujudkan Toba Unggul dan Bersinar.
“Dengan mengusung tujuh misi pembangunan yaitu, infrastruktur yang bagus dan merata, membangun SDM yang unggul dan andal, membangun pertanian dan peternakan makmur dan sejahtera, kesehatan yang prima dan terjangkau, pariwisata berkat dan meriah, membangun iman yang terpelihara, menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban,” jelasnya.
Dalam kerangka penyempurnaan rancangan RPJMD Kabupaten Toba tahun 2021-2026, Bupati Poltak meminta seluruh perangkat daerah untuk memperhatikan dua hal, yang pertama, paradigma perubahan dari Money follow function menjadi Money follow program priority terlaksana dengan baik, di mana semua program kegiatan yang direncanakan berorientasi pada manfaat untuk rakyat dan prioritas mencapai tujuan pembangunan.
Kedua, kepala perangkat daerah agar dapat mengimplementasikan visi dan misi kabupaten Toba dalam perumusan Renstra dan Renja perangkat daerah yang memuat tujuan sasaran, strategi, arah kebijakan serta program yang terukur.
“Melalui kesempatan ini kami mengimbau untuk senantiasa menerapkan perilaku 4 M menggunakan masker mencuci tangan menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta praktek tiga T yakni tracing, testing dan treatment. Mari kita sama-sama berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar dijauhkan dan terhindar dari Covid-19,” sebut Bupati Poltak mengakhiri sambutannya.
Musrembang RPJMD kali ini diantaranya dihadiri, Sekda Drs Audi Murphy O Sitorus, SH MSi, Ketua TP PKK Toba Ny Marlina Poltak Sitorus br Sitinjak, Wakil Ketua TP PKK Erna Sihotang, Ketua DWP Toba Riama Nainggolan, Wakapolres Toba Kompol Janner Panjaitan, Pimpinan OPD, Camat, BUMN, BUMD, Ormas, dan Organisasi Keagamaan.
Amatan lapangan, dalam pelaksanaan kegiatan Musrenbang, jumlah peserta dibatasi dan mengikuti protokol kesehatan.*DS#
