Inimedan.com – Tarutung,

Refocusing anggaran yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dikonsentrasikan untuk pembangunan infratruktur.
Bupati Taput Drs Nikson Nababan MSi menjelaskan anggaran yang disedot dari Organisasi Perangkat Daerah dialokasikan utamanya untuk peningkatan pembangunan jalan dan pembukaan jalan baru hingga ke pelosok desa dengan menggunakan anggaran rasionalisasi.
“Jadi kalau perintahnya dari Permenkeu itu kan realokasi dan refocusing untuk pandemi, tapi saya tambah satu dari rasionalisasi tiap OPD, saya prediksi tidak kemana-mana selama pandemi itu saya ambil biaya perjalanan, biaya makan saya tarik untuk penanganan pandemi,” terangnya di pendopo rumah dinas Bupati Taput, Sabtu (06/06/21).
Kerinduan untuk membangun infrastruktur diakui Bupati Nikson, berawal dari pengalaman masa lalunya saat pulang ke kampung halamannya.
“Terutama yang menjadi pikiran saya rusaknya jalan itu, istilahnya kalau kita sudah sampai Tapanuli Utara kalau jalan darat dari Jakarta, itu ketahuan, oh ini sudah masuk Sumatera Utara, Tapanuli kan gitu.
Masuk lagi ke Siborong-borong ke jalan Makmur, ketahuan lagi itu lobang-lobang, itu harus dibenahi. Saat saya lihat di luar negeri, di Jawa, lalu Tapanuli ini kapan, kapan bisa bangkit, seperti itu dan itulah yang mendasari saya harus maju menjadi kepala daerah,” ungkapnya.
Lebih lanjut, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Taput saat ini, diakui tidak minus dimana beberapa sektor yang masih mampu bertahan meski di situasi pandemi Covid-19.
“Tahun ini pertumbuhan ekonomi kita tidak minus, kita 1,5 persen. Yang menyumbang itu pertanian, perikanan termasuk jasa konstruksi yang kita dapat PEN kemarin,” katanya.
Kondisi keuangan yang berdampak secara nasional berpengaruh pada berbagai sektor diantaranya sektor infrastruktur.
“Soal pembangunan, negara kita ini tidak surplus, anggaran pusat itu terbatas dan ini juga berdampak kepada anggaran untuk pembangunan fisik di semua daerah Indonesia. Mohonlah sabar karena yang pasti saya sudah memulai, semoga bisa terselesaikan sebelum berakhir masa jabatan saya terutama pembangunan infrastruktur jalan jembatan yang memang itu kunci dari sebuah pertumbuhan ekonomi dan kehidupan,” terangnya.
Di akhir pertemuan dengan beberapa awak media, Bupati Nikson berharap agar dalam pengabdiannya dalam menyelesaikan tugas tetap dalam perlindungan Tuhan.
“Saya harap kepada semua, kita berdoa semoga pandemi ini segera berlalu dan doakan juga saya sebagai kepala daerah diberikan Tuhan kemampuan, kebijaksanaan, kekuatan dan hikmat untuk menyelesaikan tugas-tugas agar masyarakat semuanya bisa merasakan arti kehadiran pemerintah dan negara di tengah masyarakat,” pungkasnya. (DS)