Rokhim Dahuri Laksanakan Sosialisasi Ekonomi Biru Di Pemkab Asahan

Prof.Rokhim Dahuri memberikan cendra mata buku berjudul Sustainable Coastal And Ocean Development Kepada Bupati Asahan.
Prof.Rokhim Dahuri memberikan cendra mata buku berjudul Sustainable Coastal And Ocean Development Kepada Bupati Asahan*Foto/IMC/Sol#.

Inimedan.com – Asahan.   |  Anggota DPR Republik Indonesia  Prof Rokhim Dahuri, laksanakan Sosialisasi Ekonomi Biru (Blue Economy), di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Sabtu (12/04/2025).

Hadir dalam kegiatan tersebut yakni, Bupati Asahan, Wakil Bupati Asahan, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Asahan dan Anggota DPRD Kabupaten Asahan Fraksi PDI P, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Asahan, Para Camat dan Kepala Desa, Ketua HNSI, Ketua Asosiasi Masyarakat Perikanan Asahan (ANPA), Kelompok Perikanan, Akademisi serta tamu undangan lainnya.

Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar  memaparkan, Kabupaten Asahan memiliki potensi besar di sektor perikanan dan kelautan, dengan garis pantai sepanjang 56 km yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka.

Wilayah ini juga termasuk dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) 571, yang mencakup Laut Selat Malaka dan Laut Andaman dengan Garis pantai sepanjang kurang lebih 56 km yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka wilayah perairan umum seperti sungai, rawa, danau, dan genangan air lainnya yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai lahan mata pencaharian sektor perikanan dan dapat meningkatkan pendapatan nelayan.

Kemudian di jelaskannya, Kabupaten Asahan terdiri dari 25 Kecamatan dan 177 Desa, memiliki kawasan pertanian dan perkebunan serta memiliki potensi besar di sektor perikanan, dengan jumlah nelayan sebanyak 20.500 jiwa dan kepemilikan kapal nelayan sebesar 46%.

Data terbaru menunjukkan bahwa produksi perikanan tangkap di Kabupaten Asahan mencapai 43.925 ton, menempatkan Kabupaten Asahan sebagai peringkat ketiga terbesar di Provinsi Sumatera Utara.

Dengan Produksi Perikanan Tangkap Jumlah produksi perikanan tangkap: 43.925 ton Jumlah ikan yang didaratkan di pelabuhan perikanan: 12.291 ton.

 

Dengan potensi sektor perikanan yang besar, Kabupaten Asahan berpotensi meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat sekitar melalui pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan.

Pemerintah Kabupaten Asahan akan terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melestarikan lingkungan laut, Papar Bupati Asahan.

Di tempat yang sama Anggota Prof Dr. Rokhim Dahuri menyampaikan pemaparannya tentang pembangunan untuk meningkatkan daya saing dan pertumbuhan ekonomi inklusif berkelanjutan menuju Kabupaten Asahan, yang Maju Sejahtera dan Mandiri.

Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya sosialisasi dan edukasi kepada Pemerintah dan masyarakat tentang pentingnya Ekonomi Biru dan bagaimana mengelola sumber daya laut secara berkelanjutan.

Dengan demikian, kita dapat mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan menjaga kelestarian lingkungan laut untuk generasi mendatang, Jelasnya.

Kegiatan diakhiri dengan  Bupati Asahan dan Wakil Bupati Asahan memberikan cendra mata kepada Prof  Rokhim Dahuri begitu juga sebaliknya Prof  Rokhim Dahuri memberikan cendra mata berupa buku dengan judul Sustainable Coastal And Ocean Development Kepada Bupati Asahan dan Wakil Bupati Asahan serta beberapa peserta sosialisasi*sb#.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *