ininedan.com-Tebingtinggi.
Wali Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, M.M menghadiri pelantikan Pengurus Daerah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PD MABMI) Kota Tebingtinggi, Rabu (16/02/2022) lalu di Gedung Balai Kartini, Kota Tebingtinggi.
PD MABMI Kota Tebingtinggi resmi dilantik oleh Ketua Pengurus Wilayah (PW) MABMI Sumatera Utara Ir. H. Zahir, M. AP yang juga merupakan Bupati Kabupaten Batu Bara.
Kegiatan pelantikan ini juga turut dihadiri oleh Ketua PD MABMI Se-Sumatera Utara, Ketua DPRD Kota Tebingtinggi Basyaruddin Naution SH.MH., Kapolres Tebingtinggi yang diwakili Kapolsek Rambutan.
Pelantikan Ketua PD MABMI Kota Tebingtinggi ini mengangkat tema “Dengan semangat pelantikan PD MABMI Kota Tebingtinggi, kita tingkatkan kebersamaan dan kepedulian sesama bangsa di Bumi Melayu Tebingtinggi.
Pada acara tersebut, Ketua PW MABMI Sumatera Utara Ir. H. Zahir, M. AP resmi melantik Dato’ H. Muhammad Azwar, S.Si., M.M sebagai Ketua PD MABMI Kota Tebingtinggi.
Zahir berharap dengan dilantiknya Ketua PD MABMI Kota Tebingtinggi, MABMI bisa mengembangkan komunitas adat budaya Melayu hingga ke tingkat desa. Salah satunya adalah dengan cara membuat organisasi-organisasi Melayu di setiap daerahnya.
Salah satu tujuan dibentuknya MABMI di berbagai daerah adalah untuk menjaga, memfungsikan, dan mengembangkan adat serta kebudayaan Melayu bagi masyarakat pendukungnya.
Zahir berharap, apa yang menjadi tujuan MABMI tersebut juga dapat mendorong masyarakat Melayu khususnya di daerah masing masing agar saling peduli dan melestarikan budaya-budaya Melayu. Sehingga masyarakat dapat menjadi masyarakat yang berbudaya dan cinta adat istiadatnya.
Sementara itu, Wali Kota Tebingtinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan M.M mengharapkan PD MABMI Kota Tebingtinggi dapat memperkokoh persaudaraan, serta memelihara nilai-nilai luhur adat istiadat budaya melayu.
“Kami dari Pemerintah Kota Tebingtinggi mengucapkan terima kasih kepada Ketua PW MABMI Sumatera Utara, karena kami yakin Insya Allah habis ini setelah pelantikan ini akan ada pemilihan dewan kesenian di Kota Tebingtinggi yang menggabungkan keseluruhannya di kota Tebingtinggi,” jelas Wali Kota Tebingtinggi.
Wali Kota menjelaskan bahwa Kerajaan Negeri Padang memang sudah ada sejak dahulu di Kota Tebingtinggi dan berharap agar budaya Melayu tersebut dapat terjaga dan dilestarikan sehingga generasi-generasi selanjutnya dapat tetap mengenal budaya Melayu.
“Oleh karena itu saya berharap kepada ketua PD MABMI Kota Tebingtinggi agar kiranya memelihara budaya ini. Memelihara integritas bangsa kita. kalau kita tidak memelihara budaya bangsa kita maka jangan kecewa kalau anak-anak kita dan generasi cucu kita tidak mengenal daripada budaya kita,” harap Wali Kota.
Wali Kota juga menambahkan agar setiap dari kita dapat mengantisipasi penyebaran budaya asing yang saat ini perkembangan penyebarannya sangat cepat melalui media cetak, elektronik dan media sosial.
“Oleh karena itu dan kepada kita semua mari bersama sama menghidupkan budaya kita sendiri dari pada mengikuti budaya asing agar kedepan kelak anak dan cucu kita lebih mengerti. Namun bukan berarti kita kembali ke pada zaman kerajaan, tapi kita menjadikan ini sebagai sebuah bingkai rajutan bahwa Indonesia ini kaya dengan budaya dan bisa mempersatukan bangsa dan mempertahankan identitas Bangsa dan Budaya kita,” jelas Wali Kota.*ZUL#
